Kenyamanan dan Rasa Aman harus Hadir di Destinasi Labuan Bajo

banner 468x60

NTT, 04 November 2020.
Berita-tiga.Com .
,|| Simulasi keamanan keselamatan pariwisata merupakan ujicoba pertama dan hasilnya akan
diterapkan di seluruh daerah Indonesia yang menjadi Destinasi Super Premium yang sama
seperti di Labuan Bajo. “Oleh sebab itu saya berkepentingan untuk langsung kesini untuk
melakukan rapat bukan hanya sekedar koordinasi tapi rapat kolaborasi diantara kita.
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Adreanus Nae Soi
memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Masyarakat dalam kegiatan simulasi keamanan dan
keselamatan yg akan dilaksanakan pada tanggal 12 November 2020,pada, Senin (2/11)
Lebih lanjut Wagub Nae Soi mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menghilangkan atau
minimal mengurangi kefatalan di dalam bencana. “Bayangkan jika kita tidak mempersiapkan
diri maka akan berakibat lebih fatal. Keselamatan tidak dapat digangu gugat oleh siapapun
tetapi terkadang manusia harus disadarkan dan diberikan pengertian bahwa ada bahaya, oleh
sebab itu kita saat ini akan melakukan persiapan-persiapan supaya bilamana tiba saatnya untuk
melakukan simulasi tentang keselamatan dan keamanan bencana maka kita sudah siap.
Pada di dalam mitigasi unsur-unsur yang terkait kita saling kolaborasi dengan BMKG dan
kita wajib mengikuti informasi yang diberikan BMKG karena hal tersebut merupakan tugas
dan fungsi dari BMKG serta sebelum dimulainya simulasi ini kita di daerah ditugaskan untuk
memetakan dimana ada tempat-tempat untuk meletakan tanda-tanda evakuasi yang berstandar
internasional.”Kata Nae Soi
“Kita juga akan merapatkan dan merumuskan secara jelas apa yang dipersiapkan oleh
Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Kabupaten
Manggarai Barat, dan apa yang dilakukan Pemerintah Pusat agar tercipta kolaborasi dan
sinkronisasi.”Pesan Wagub
Kita diminta oleh Pemerintah Pusat agar menyiapkan sinyal-sinyal yang ada memenuhi standar
internasional dan minimal tertulis dalam 6 bahasa internasional serta dibutuhkan juga SDM yang
cerdas serta memiliki kopentensi” Tegas JNS.
Dalam Press Rilies yang di sampaiakan oleh Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT
kepada media ini Senin,(2/11/2020). Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain; Dirut
badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores/Shana Fatina, Kadis Parekraf Prov. NTT/Dr. Wayan
Darmawa MT, Kadishub Prov. NTT/isyak Nuka, Kepala Pelaksana BPBD Prov. NTT/Thomas
Bangke, SE, MSi, Forkopimda Kabupaten Mabar, Para pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten
Mabar, Kepala Stasiun Geofisika Kupang/Robert Owen Wahyu, S. Si Kakan SAR kelas A Kupang/
Emi Frizer, SE, MM, Kakan SAR Kelas B Maumere/I Putu Sudayana, SE, M. AP, Koordinator
POS SAR Labuan Bajo/Edi Suryono, Kepala Balai Taman Nasional Komodo, Kepala Syahbandar
Labuan Bajo dan Beberapa Pimpinan Lembaga Agama di Kabupaten Mabar. **
** Editor : Johny Ballo **

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60