,Oelamasi, 03 November 2020
Berita-tiga.Com ..
|| Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) melakukan panen jagung secara simbolis
pada lokasi Gerakan Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) dari Kelompok Tani Mutiara Desa
Pariti Kecamatan Sulamu dan Kelompok Tani Fajar Kasih Desa Poto Kecamatan Fatuleu Barat
Kabupaten Kupang Jumat (30/10/2020). Gubernur didampingi oleh Wakil Bupati Kupang, Jerry
Manafe.
Untuk diketahui, awalnya Alokasi lahan TJPS untuk Kabupaten Kupang seluas 2.600 ha. Namun
setelah dilakukan Verifikasi Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) untuk musim tanam (MT) periode
april-september(ASEP) oleh Pendamping Lapangan, terverifikasi luasan lahanya 375 ha. Khusus
Kecamatan Sulamu, luas lahan terverifikasi 110 ha dengan realisasi tanam 67, 05 ha dan
Kecamatan Fatuleu Barat, Luas lahan terverifikasi 43,30 ha dengan realisasi tanam 39,20 ha.
Acara Puncak pasca panen Simbolis Gerakan TJPS, pelaksanaanya di halaman kantor Desa
Poto. Camat Fatuleu Barat, Kandidus Neno dalam sambutanya menyampaikan sejumlah usulan
pembangunan dan apresiasi terhadap Gubernur NTT.
“Hari ini Bapak Gubernur mengunjungi kita di Fatuleu Barat. Sebelumnya kami tahu Gubernur
lewat buku dan cerita orang. Karena dalam sejarah kami di Fatuleu Barat, sejak 1958 hingga kini
atau sekitar 62 tahun, baru kali ini Bapak Gubernur adalah Gubernur pertama yang mengunjungi
Fatuleu Barat. Beberapa usulan yang kami sampaikan berkaitan dengan adanya potensi
pertanian, maka kebutuhan kami berupa Alsintan, pompa mesin air, Jaringan Internet dan Listrik,”
ungkap Neno.
Wabup Kupang, Jerry Manafe menyampaikan Fatuleu Barat saat ini mengalami perkembangan
dalam pembangunan infrastruktur jalan yang akan diikuti dengan terpenuhi kebutuhan
pembangunan lainnya.
“Hari ini Bapak Gubernur datang panen simbolis jagung Gerakan TJPS. Dapat kita saksikan
bersama, meskipun tempat ini gelap, akan tetapi saat jalan kita tidak terantuk seperti dulu.
Artinya jalan kita sudah mulus dan itu karena kebijakan bapak Gubernur. Tentunya masyarakat
mesti yakin bahwa pasti kita terus diperhatikan oleh Gubernur asalkan kita tetap kerja dan
sukseskan Gerakan TJPS untuk mewujudkan kesejahteraan ,”ujar Jerry.
Gubernur VBL dalam sambutanya mengaskan, pemimpin itu mesti terus bersama rakyatnya
untuk melayani rakyatnya. Karena daerah ini memiliki potensi yang luar biasa, maka harus
dikelola dengan baik. Masyarakat mesti memiliki etos kerja yang tinggi dan apa yang menjadi
kebutuhan akan dipenuhi di tahun 2021.
“Dalam kepemimpinan saya, tentunya saya terus terjun ke lapangan untuk melayani masyarakat
dan memastikan elemen Pemerintah bekerja bersama masyarakat. Hari ini kita panen, Tahun
depan (2021) potensi lahan 400 ha yang terverifikasi, Tanam dan panen serta sukseskan
Gerakan TJPS maka saya pastikan kebutuhan jaringan listrik dan telepon ada di tempat ini,”
tegas Gubernur Viktor.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT,
Lecky Frederich Koli. Staf Khusus Gubernur, Pius Rengka dan Tim Balai Pengkajian Tekhnologi
Pertanian (BPTP) NTT.
** Humas dan Protokol Pemprov. NTT**
** Editor : Johny Ballo **